Pemberdayaan Berbasis Religi: Melihat Fungsi Masjid Sebagai Ruang Religi, Edukasi dan Kultural di Masjid Darusa’adah, Kota Bandung
Abstract
Masjid pada umumnya memiliki fungsi utama sebagai tempat ibadah. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisa fungsi dan peran Masjid Darussa’adah dalam ruang religi, edukasi dan kultural. Dalam hal ini sangat berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat. Data yang didapatkan berasal dari penelitian lapangan. Selain itu, juga dilakukan observasi partisipatoris yaitu peneliti langsung terjun mengikuti semua kegiatan yang ada di masjid. Hasil penelitian menunjukkan pertama, Masjid Darusa’adah yang ada di Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung memiliki fungsi utama sebagai tempat ibadah dan berdakwah lewat ceramah. Kedua, Masjid Darussa’adah juga memiliki peran dalam mengembangkan pendidikan agama melalui MDTA dan PAUD. Ketiga, solidaritas masyarakat sekitar Masjid Darussa’adah semakin kuat dengan didukung kegiatan majelis taklim yang ada di masjid.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ali, M., & Hasan, S. (2019). Da’wah bi al-Hal in Empowering Campus-Assisted Community through Waste Bank Management. Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 13(2), 201–219. https://doi.org/10.15575/idajhs.v13i2.6441
Amir, F. R., & Nasution, S. A. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Kegiatan Pendidikan, Agama, Sosial, Ekonomi, Dan Kesehatan.
Qardhul Hasan: Media Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 61. https://doi.org/10.30997/qh.v3i1.1001
Ardyanto, R. (2013). Pemberdayaan Masjid Perspektif Politik Islam Studi Kasus Masjid Syuhada’ Yogyakarta 2008-2013. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Ayub, M. E. (1996). Manajemen Masjid. Jakarta: Gema Insani Press.
Ayubi, H. Al. (2008). Fungsi dan Kegiatan Masjid Dian Al Mahri sebagai Objek Wisata Rohani. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
BPS. (2020). Penduduk Kelurahan Dago Kecamatan Coblong menurut Kelompok Umur. Bandung.
Darodjat, & Wahyudiana. (2014). Memfungsikan Masjid Sebagai Pusat Pendidikan Untuk Membentuk Peradaban Islam. Jurnal Islamadina, XIII(2), 1–13.
Endang, H., Gufron, R., Zaenudin, S., & Rahman, A. S. (2012). Al Quran Cordoba Special For Muslimah. Bandung: Cordoba Internasional Indonesia.
Furseth, I., & Repstad, P. (2006). An Introduction to the Sociology of Religion: Classical and Contemporary. England: Ashgate Publising Limited.
Hefni, W. (2019). Perempuan, Jilbab, dan Solidaritas Kemanusiaan: Studi Gerakan Perempuan Berhijab Pasca Tragedi New Zealand. Sawwa: Jurnal Studi Gender, 14(1), 67. https://doi.org/10.21580/sa.v14i1.3511
Hikmat, H. (2013). Strategi Pemberdayaan Masyarakat (6th ed.; U. S. Artyasa, Ed.). Bandung: Humaniora.
Ife, J., & Tesoriero, F. (2008). COMMUNITY DEVELOPMENT: Alternatif Pengembangan Masyarakat di Era Globalisasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Johnston, E. (2013, December 22). Kyoto Aims To Be Muslim-Friendly City. Japantimes, p. 1. Retrieved from
https://www.japantimes.co.jp/news/2013/12/22/national/kyoto-aims-to-be-muslim-friendly-city/
Karim, H. A. (2020). Revitalisasi Manajemen Pengelolaan Peran Dan Fungsi Masjid Sebagai Lembaga Keislaman. Isema: Islamic Education Management, 5(2), 139–150.
Katadata.co.id. (2018). Indonesia, Negara dengan Penduduk Muslim Terbesar Dunia. In Datapublish. Indonesia.
Kemenag. (2020). Sistem Informasi Masjid. Retrieved February 15, 2021, from https://simas.kemenag.go.id/
Kharis, A. (2019). Kampung Wisata Berbasis Masjid di Kampung Sayidan Prawirodirjan Yogyakarta. Islamic Management and Empowerment Journal, 1(1), 101. https://doi.org/10.18326/imej.v1i1.101-128
Nurjamilah, C. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Masjid dalam Perspektif Dakwah Nabi saw. Journal of Islamic Studies and Humanities, 1(1), 93. https://doi.org/10.21580/jish.11.1375
Putra, A., & Rumondor, P. (2019). Eksistensi Masjid Di Era Rasulullah. Tasamuh, 17(1), 245–264. https://doi.org/10.20414/tasamuh.v17i1.1218
Ridwanullah, A. I., & Herdiana, D. (2018). Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Masjid. Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 12(1), 82–98. https://doi.org/10.15575/idajhs.v12i1.2396
Yahya. (2019). Lembaga Dakwah dan Wasatiyah: Sebuah Tela’ah Perspektif Manajemen Dakwah di Kota Salatiga. Islamic Management and Empowerment Journal, 1(1), 79. https://doi.org/10.18326/imej.v1i1.79-100
Zulaicha, S. (2000). Studi Teoritis Tentang Integrasi dan Solidaritas Sosial Menurut Durkheim dan Tindakan Sosial Menurut Weber. IAIN Sunan Ampel Surabaya.
DOI: https://doi.org/10.18326/imej.v2i2.215-232
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Islamic Management and Empowerment Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
p-ISSN: 2685-953X, e-ISSN: 2686-0317