Social Support and Future Optimism of Adolescent at Salatiga Islamic Orphanage

I’anatul Khasanah, Nanik Prihartanti, Marwanto Marwanto

Abstract


Abstract
Generally, teenagers in an orphanage have had problems with their environment,
friends, and society. So that they have low optimism in facing their future. This study aims to determine whether there is a relationship between social support and optimism for the future of adolescents in the Salatiga Islamic orphanage. The research subjects were adolescents at the Salatiga Islamic orphanage who were taken using a purposive sampling technique with a total of 120 subjects, consisting of 52.5% boys and 47.5% girls. The data was collected using a social support scale and a future optimism scale. Data analysis was processed using statistical regression analysis techniques. The analysis showed a significant positive relationship between social support and optimism for the future of adolescents in the orphanage.

 

Abstrak
Remaja di panti asuhan pada umumnya pernah mempunyai masalah terhadap
lingkungannya, teman, dan masyarakat. Sehingga mempunyai optimisme yang
rendah dalam menghadapi masa depannya. Penelitian ini bertujuan untuk 
mengetahui apakah ada hubungan antara dukungan sosial dan optimisme masa
depan remaja di panti asuhan Islam Salatiga. Subyek penelitian adalah remaja
di panti asuhan Islam Salatiga yang diambil dengan menggunakan teknik
purposive sampling dengan jumlah subjek 120 orang, terdiri atas 52,5% remaja
laki-laki dan 47,5% remaja perempuan. Pengumpulan data dilakukan dengan
menggunakan skala dukungan social dan skala optimisme masa depan. Analisis
data diolah dengan teknik statistik analisis regresi. Hasil analisis menunjukkan
hubungan positif signifikan antara dukungan sosial dan optimism masa depan
remaja di panti asuhan.


Keywords


optimisme; dukungan sosial; panti asuhan

Full Text:

PDF

References


Aidina, W., Haiyun, N., & Arum, S. (2013). Hubungan Antara Penerimaan Diri Dengan Optimisme Menghadapi Masa Depan Pada Remaja Di Panti Asuhan. Jurnal Psikohumanika, VI(2), 1–12.

https://www.researchgate.net/publication/325944169

Aisyah, S., Yuwono S., & Zuhri, S. (2015). Hubungan Antara Self-Esteem Dengan Optimisme Masa Depan Pada Siswa Santri Program

Tanfidz Di Pondok Pesantren Al-Muayyad Surakarta Dan Ibnu

Abbas Klaten. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 13(2), 1–8.

Astuti, T., & Hartati, S. (2013). Dukungan Sosial Pada Mahasiswa Yang

Sedang Menyusun Skripsi (Studi Fenomenologis Pada Mahasiswa

Fakultas Psikologi Undip). Jurnal Psikologi, 12(1), 113.

https://doi.org/10.14710/jpu.12.1.1-13

Barker, G. (2007). Adolescents, social support and help-seeking behaviour: an international literature review and programme consultation with recommendations for action/ Gary Barker. World Health Organization. https://apps.who.int/iris/handle/10665/43778.

Goodin, B.R., & Bulls, H.W. (2013). Optimism and the Experience of Pain: Benefits of Seeing the Glass as Half Full. Curr Pain Headache

Rep, 17, 329. https://doi.org/10.1007/s11916-013-0329-8.

Chapman, T., & Chi, T. (2016). Perceived Social Support Mediates the

Association Between Optimism and Active Coping. Northwestern

Review, 1(1).

Citra, A. F., & Widyarini, N. MM. (2015). Pelatihan Peningkatan Harga Diri Pada Remaja Panti Asuhan Sub Unit Perlindungan Sosial Asuhan

Anak, Cibalagung, Bogor. Jurnal Psikologi 8(2), 91–103.

Lupitasari, N., & Fauziah, N. (2018). Hubungan Antara Harga Diri Dengan Kecenderungan Perilaku Prososial Pada Remaja Panti Asuhan di Semarang. Jurnal EMPATI, 6(3), 318-322. from https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/vie

w/19761.

Hasnain, N. (2014). Optimism, Hope, and Happiness as correlates of

Psychological Well-Being among Young Adult Assamese Males

and Females. IOSR Journal of Humanities and Social Science, 19,

-52. https://doi.org/10.9790/0837-19224452.

Tamer, İ., & Dereli̇, B. (2014). The Relationship Between Interpersonal

Trust, Peer Support And Organizational Commitment. Öneri Dergisi, 11(42), 175-196. DOI: 10.14783/od.v11i42.5000065518

Joshi, S., & Srivastava. R (2009). Self-Esteem and Academic Achievement of Adolescents. Journal of the Indian Academy of Applied

Psychology, 35, 33–39.

Marwati, E., Prihartanti, N., & Hertinjung, W. S. (2013). Pelatihan Berfikir Optimis Untuk Meningkatkan Harga Diri Pada Remaja Di Panti

Asuhan. Jurnal Indegenous, 1(1), 23–31.

DOI: https://doi.org/10.23917/indigenous.v1i1.1790.

Maslihah, S. (2012). Studi Tentang Hubungan Dukungan Sosial,

Penyesuaian Sosial Di Lingkungan Sekolah Dan Prestasi Akademik

Siswa Smpit Assyfa Boarding School Subang Jawa Barat. Jurnal

Psikologi, 10(2), 103-114. https://doi.org/10.14710/jpu.10.2.103-114

Mutambara, J. (2015). Behavior Enhancing Psychosocial Support through Positive Youth Development: Narratives from Orphans in

Zimbabwe. Journal of Child and Adolescant Behaviour 3(6), 1–7.

http://dx.doi.org/10.4172/2375-4494.1000264.

Ningrum, N. A. (2012). Hubungan Antara Coping Strategy Dengan

Kenakalan Pada Remaja Awal. Jurnal Psikologi Tabularasa, 7(1):481–89.

Nurindah, M., Afiatin, T., & Sulistyarini, I. (2012). Meningkatkan

Optimisme Remaja Panti Sosial Dengan Pelatihan Berfikir Positif.

Jurnal Intervensi Psikologi, 4(1), 57–76.

https://doi.org/10.20885/intervensipsikologi.vol4.iss1.art4

Parkinson’s. (2016). The Importance of Social Support. Parkinson’s New

Zealand, 19(1).

Paunescu, C., Piţigoi, G., Gabriela, G., & Paunescu, M. (2014). Study on the Self-Evaluation of Self-Esteem among Young Adults. Procedia -

Social and Behavioral Sciences, 117(2014), 705–709.

DOI: 10.1016/j.sbspro.2014.02.286

Sabouripour, F., & Roslan, S. (2015). Resilience, Optimism and Social

Support among International Students Resilience, Optimism and

Social Support among International Students. 11(15), 159-170.

DOI: 10.5539/ass.v11n15p159

Salamah, H. N. (2018). Upaya Pembimbing Dalam Membentuk Sikap

Optimisme Remaja Di Panti Asuhan Putri Muhammadiyah Purwokerto.

IAIN Purwokerto. http://lib.iainpurwokerto.ac.id//index.php?p=show_detail&id=37203.

Pérez, C. L., Salamanca, M. V., Castañeda, I. A., Soto, P. B., Vanegas, I. J. (2014). What Makes Us Optimistic ?: Psychosocial Factors as

Predictors of Dispositional Optimism in Young People. Terapia Psicológica, 32(2), 153–164.

Suseno, M. N. (2013). Efektivitas Pembentukan Karakter Spiritual Untuk

Meningkatkan Optimisme Terhadap Masa Depan Anak Yatim Piatu. Jurnal Intervensi Psychology, 5(1), 1–24.

https://doi.org/10.20885/intervensipsikologi.vol5.iss1.art1.

Tita, R. D. (2016). Optimisme Pada Penderita Kanker Serviks Di RSUD

Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Skripsi UMP.

Triastuti, S., Mulyadi., Fauziah P. (2012). Peranan Panti Asuhan Dalam

Pemberdayaan Anak Melalui Ketrampilan Sablon. DIKLUS: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 16(2), 121-133.

Ushfuriyah. (2013). Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Optimisme Mahasiswa Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Dalam Menyelesaikan Skripsi.

Wahid, A. W., Larasati, A., Ayuni., & Nashori, F. (2018). Optimisme

Remaja Yang Tinggal Di Panti Psuhan Ditinjau Dari Kebersyukuran Dan Konsep Diri. Humanitas, 15(2), 160–68. http://dx.doi.org/10.26555/humanitas.v15i2.8725




DOI: https://doi.org/10.18326/ijip.v2i2.225-241

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 IJIP : Indonesian Journal of Islamic Psychology

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Creative Commons License Indonesian Journal of Islamic Psycology is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.