KH.Zaini Bin Abdul Ghani Haul’s Tradition and Its Implication on Promoting Alms in Banjar, South Kalimantan

Ahdiyatul Hidayah

Abstract


K.H. Muhammad Zaini Abdul Ghani, atau lebih terkenal dengan abah guru Ijai atau guru Sekumpul merupakan salah satu tuan guru dari keturunan dari Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari. Banyak orang mengikuti ajaran dan menjadi murid beliau, karena kehidupan dan ilmu pengetahuan yang luar biasa terutama dalam hal agama islam. Beliau dikenal orang yang ramah lucu dan penyabar, sehingga siapapun yang ikut pengajian beliau akan merasakannya. Kematian KH. Zaini bin Abdul Ghani pada tahun 2005 membuat lautan air mata di Kalimantan Selatan khusunya. Haul beliau dilaksanakan setiap tahun di Martapura. Setiap tahun jamaah haul semakin banyak. Para jamaah tidak hanya berasal dari Kalimantan Selatan melainkan daerah lain seperti Hadramaut, Malaysia, dan Singapura. Karena haul inilah banyak terciptanya rest area atau warung gratis dengan bermacam-macam makanan, minumam, penginapan gratis, tambal ban gratis dan fasilitas lainnya. Inilah yang membuat hati penulis tertarik untuk meneliti geliat sedekah ini. Metode penelitian yang digunakan adalah wawancara, pustaka, dan dokumentasi melalui akses internet untuk mengumpulkan data. Hasil wawancara menunjukkan bahwa setiap tahun haul KH. Zaini bin Abdul Ghani mempunyai pengaruh besar terhadap masyarakat diantaranya adalah rasa semangat yang tinggi untuk meningkatkan ibadah sekaligus meningkatnya rasa solidaritas yang tinggi terhadap sesama, salah satunya adalah dengan cara bersedekah melalui berbagi, baik itu tenaga, harta maupun pikiran, tanpa membedakan satu sama lain.

Keywords


Tradisi haul; KH. Zaini bin Abdul Ghani; Geliat Sedekah

Full Text:

PDF

References


AM, I. (2005). Kupas Tuntas Masalah Peringatan Haul. Surabaya: Al-Fikar.

Bakar, A. A. (1987). Pengantar Sejarah Sufi dan Tasawuf. PN. Ramadhan.

Daud, A. (1999). Islam Dan Masyarakat Banjar (1 ed.). Jakarta: Grafindo Persada.

Daudi, A. (1996). Muhammad Arsyad Al-Banjari. Martapura: Sekretariat Madrasah Sullamul ’Ulum.

Daudi, A. (2012). Al’Alimul ‘Allamah Al’Arif Billah As-Syekh H. Muhammad Zaini Abdul Ghani. Gambut: Pondok Pesantrean Mursyidul Amin.

El-Firdausy, I. (2009). Dahsyatnya Sedekah (Meraih Berkah Dari Sedekah). Yogyakarta: Cemerlang Publising.

Faidhillah, M. M. (2020, March 6th). Kandangan.

Gholib, A. (2016). Akidah Akhlak dalam Perspektif Islam. Jakarta: Diaz Pratama Mulia.

Hasanah, D. (2020, March 6th). Barabai.

Ilhami, H. (2010). Dinamika Islam Tradisional: Potret Praktik Keagamaan Umat Islam Banjarmasin Pada Bulan Ramadhan 1431 H. Darussalam, 11(2).

Iskandar. (1994). Sedekah Membuka Pintu Rezeki. Bandung: Pustaka Islam.

Kariem, A. (2015, 2019). Figur Karismatik Abah Guru Sekumpul Binuang. Tapin, Kalimantan Selatan: Pondok Pesantren Darul Muhibbien.

Lubis, R. (2015). Sosiologi Agama. Jakarta: Prenada Media.

Mahlopi, M. (2020, March 2th). Amuntai.

Masrawiyah. (2016). Sejarah Tokoh Pendidikan Islam Di Kalimantan Selatan (Tuan Guru H. Abdurrasyid, Tuan Guru H. Mahfuz Amin, Prof. Drs. H. M. Asywadie Syukur, Lc Dan Kh. Muhammad Zaini Abdul Ghani). Tarbiyah Islamiyah, 6(2).

Mirhan. (2012). Karisma K.H. Muhammad Zaini Abdul Ghani Dan Peran Sosialnya(1942-2005). Ilmu Ushuluddin, 12(1).

Muchtar, A. G. (2011). Antropologi Agama. Bandung: Alfabeta.

Mujiburrahman, & Abidin, M. Z. (2012). Ulama Banjar Kharismatik Masa Kini Di Kalimantan Selatan: Studi Terhadap Figur Guru Bachiet, Guru Danau, Dan Guru Zuhdi. Al-Banjari, 11(2).

Nailul, P. M. (2018). Karamah Abu Ibrahim Wolya Dalam Persepsi Masyarakat Aceh. Banda Aceh: UIN Ar-Raniry.

Pahrul. (2020, March 5th). Martapura.

Rafi, M. (2019). Living Hadis Tradisi Sedekah Nasi Bungkus Hari Jum’at Oleh Komunitas Sijum Amuntai. Living Hadis, IV(1).

Rahman, A. G., Ihsan, G., & Sapiudin. (2010). Fiqh Muamalat. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Rosyadi, A. (2015). Bertamu ke Sekumpul; Sebuah Kenangan Buat Abah Guru Sekumpul (VI ed.). Kabupaten Banjar: Lembaga Pengkajian Ilmu Pengetahuan dan Keislaman Kabupaten Banjar.

Saleh, F. (2010). Tarekat Sammaniyah Di Kabupaten Banjar. Banjarmasin: Comdes Kalimantan.

Sanusi, M. (2009). The Power Of Sedekah. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.

Sucipto. (2020, March 2nd). Desa Sawang Tapin Selatan Regency.

Sukanto, S. (1990). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: CV. Rajawali.

Surakhmat, W. (1980). Pengantar Penelitian Ilmiah: Dasar Metode Dan Teknik. Bandung: Tarsito.

Thobroni, M. (2007). Mukjizat Sedekah. Yogyakarta: Pustaka Marwa.

Tim Pustaka Basma. (2011). 12 Ulama Kharismatik di Indonesia; Sebuah Biografi Ulama yang Berdakwah dan Telah Menanamkan Nilai-Nilai Keislaman pada Umat Islam di Nusantara. Malang: Pustaka Basma.

Ubaidah, A. B.-S. (2013). Hukum Tahlilan Dan Perayaan Haul. Bogor: Media Tarbiyah.

Warmansyah, E. A. (2015). Guru Sekumpul . Bandung: Wahana Jaya Abadi.

Zakki, A. M. (2017). Penyebaran Tarekat Sammaniyah Di Kalimantan Selatan Oleh Kh Muhammad Zaini Ghani. Al-Banjari: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman, 10(1).

Zein, I. (2006). Manaqib H. Zaini bin Abdul Ghani. Martapura: Dalam Pagar.




DOI: https://doi.org/10.18326/islah.v1i1.75-94

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Ahdiyatul Hidayah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Publisher:
Faculty of Ushuluddin, Adab, and Humanities
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga

Jl. Nakula Sadewa V No. 9, Kota Salatiga, Jawa Tengah 50722
Lt. 2 Gedung Skretariat Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora